Minggu, 13 November 2016

Implementasi C#

                                                           PENGENALAN C#                 

1.      BAHASA C#
C# (dibaca: C sharp) merupakan sebuah bahasa pemrograman yang berorientasi objek yang dikembangkan oleh Microsoft sebagai bagian dari inisiatif kerangka .NET Framework. Bahasa pemrograman ini dibuat berbasiskan bahasa C++ yang telah dipengaruhi oleh aspek-aspek ataupun fitur bahasa yang terdapat pada bahasa-bahasa pemrograman lainnya seperti Java, Delphi, Visual Basic, dan lain-lain) dengan beberapa penyederhanaan.
Menurut standar ECMA-334 C# Language Specification, nama C# terdiri atas sebuah huruf Latin C (U+0043) yang diikuti oleh tanda pagar yang menandakan angka # (U+0023). Tanda pagar # yang digunakan memang bukan tanda kres dalam seni musik (U+266F), dan tanda pagar # (U+0023) tersebut digunakan karena karakter kres dalam seni musik tidak terdapat di dalam keyboard standar.

2.      SEJARAH C#
Pada akhir dekade 1990-an, Microsoft membuat program Microsoft Visual J++ sebagai sebuah langkah percobaan untuk menggunakan Java di dalam sistem operasi Windows untuk meningkatkan antarmuka dari Microsoft Component Object Model (COM). Akan tetapi, akibat masalah dengan pemegang hak cipta bahasa pemrograman Java, Sun Microsystems, Microsoft pun menghentikan pengembangan J++, dan beralih untuk membuat pengganti J++, kompilernya dan mesin virtualnya sendiri dengan menggunakan sebuah bahasa pemrograman yang bersifat general-purpose.
Untuk menangani proyek ini, Microsoft merekrut Anders Helsberg, yang merupakan mantan karyawan Borland yang membuat bahasa Turbo Pascal, dan Borland Delphi, yang juga mendesain Windows Foundation Classes (WFC) yang digunakan di dalam J++. Sebagai hasil dari usaha tersebut, C# pun pertama kali diperkenalkan pada bulan Juli 2000 sebagai sebuah bahasa pemrograman modern berorientasi objek yang menjadi sebuah bahasa pemrograman utama di dalam pengembangan di dalam platform Microsoft .NET Framework.
C# didisain untuk memenuhi kebutuhan akan sintaksis C++ yang lebih ringkas dan Rapid Application Development yang 'tanpa batas' (dibandingkan dengan RAD yang 'terbatas' seperti yang terdapat pada Delphi dan Visual Basic).

3.      TUJUAN DESAIN
Standar European Computer Manufacturer Association (ECMA) mendaftarkan beberapa tujuan desain dari bahasa pemrograman C#, sebagai berikut:
·         Bahasa pemrograman C# dibuat sebagai bahasa pemrograman yang bersifat bahasa pemrograman general-purpose (untuk tujuan jamak), berorientasi objek, modern, dan sederhana.
·         Bahasa pemrograman C# ditujukan untuk digunakan dalam mengembangkan komponen perangkat lunak yang mampu mengambil keuntungan dari lingkungan terdistribusi.
·         Portabilitas programmer sangatlah penting, khususnya bagi programmer yang telah lama menggunakan bahasa pemrograman C dan C++.
·         Dukungan untuk internasionalisasi (multi-language) juga sangat penting.
·         C# ditujukan agar cocok digunakan untuk menulis program aplikasi baik dalam sistem klien-server (hosted system) maupun sistem embedded (embedded system), mulai dari perangkat lunak yang sangat besar yang menggunakan sistem operasi yang canggih hingga kepada perangkat lunak yang sangat kecil yang memiliki fungsi-fungsi terdedikasi.
·         Meskipun aplikasi C# ditujukan agar bersifat 'ekonomis' dalam hal kebutuhan pemrosesan dan memori komputer, bahasa C# tidak ditujukan untuk bersaing secara langsung dengan kinerja dan ukuran perangkat lunak yang dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman C dan bahasa rakitan.
·         Bahasa C# harus mencakup pengecekan jenis (type checking) yang kuat, pengecekan larik (array), pendeteksian terhadap percobaan terhadap penggunaan Variabel-variabel yang belum diinisialisasikan, portabilitas kode sumber, dan pengumpulan sampah (garbage collection) secara otomatis.

4.      KELEBIHAN DAN KEKURANGAN C#
a.      Kelebihan :
·         Flexible: C# program dapat di eksekusi di mesin computer sendiri atau di transmiskan melalu web dan di eksekusi di computer lainnya
·         Powerful: C# memiliki sekumpulan perintah yang sama dengan C++ yang kaya akan fitur yang lengkap tetapi dengan gaya bahasa yang lebih diperhalus sehingga memudahkan penggunanya
·         Easier to use: C# memodifikasi perintah yang sepenuhnya sama dengan C++ dan memberitahu dimana letak kesalahan kita bila ada kesalahan dalam aplikasi
·         Secure: Anysemua bahasa pemprograman yg digunakan untuk kebutuhan internet mesti memiliki security yg benar-benar aman untuk menghindari aksi kejahatan dari pihak lain seperti hacker

b.      Kekurangan :
·         Banyaknya operator serta fleksibilitas penulisan program kadang-kadang membingungkan pemakai
·         Bagi pemula pada umumnya akan kesulitan menggunakan pointer

5.      IMPLEMENTASI C#
Implementasi C# dengan menggunakan aplikasi Microsoft Visual Studio. Contohnya kita bisa membuat aplikasi list customers berbasis web, selain itu juga mengkoneksi dengan database atau yang biasa disebut ADO.Net. Menggunakan database mulai dari membuka, menyimpan, menghapus sampai mengubah isi dari database tersebut.

Kebutuhan software
       Sebelum memulai membuat web project, ada pentingnya untuk mengetahui software yang digunakan. Berikut adalah software yang dibutuhkan untuk membuat web project ASP.NET MVC 4 :
·         Versi .NET Framework minimum adalah 4.0
·         Sistem operasi yang mendukung : Windows XP SP3, Windows Vista SP2, Windows 7, Windows 8, dan Windows 8.1
·         Sistem operasi yang mendukung (untuk pengembangan pada server): Windows Server 2003 SP2, Windows Server 2003 R2, Windows Server 2008, Windows Server R2, dan Windows Server 2012
·         Minimal menggunakan versi Visual Studio 2010 SP1 atau Visual Web Developer 2010 SP1 untuk development.

Pembahasan bahasa HTML
HyperText Markup Language (HTML) adalah sebuah bahasa yang digunakan untuk membuat sebuah halaman web, menampilkan berbagai informasi di dalam sebuah penjelajah web Internet. Dalam pengembangan web, HTML menjadi bahasa standar dalam membuat tampilan web dan HTML umumnya di tempatkan pada View pada arsitektur MVC.
Aturan yang perlu diketahui dalam penggunaan HTML :
1)      Bahasa HTML bersifat Non-Case Sensitive, yang artinya HTML tidak membedakan penulisan tag dalam huruf besar (upper case) atau huruf kecil (lower case).
2)      Tag HTML terdiri dari tag pembuka dan penutup yang ditandai dengan symbol ‘< … >’ dan ‘</ … >’.
3)      Beberapa tag HTML dapat langsung ditutup pada tag yang sama.
4)      Susunan tag dapat bersarang (nested) dengan catatan suatu tag harus ditutup dengan benar sebelum menutup tag induknya.
5)      Sebuah tag dapat memiliki satu atau lebih atribut yang menjelaskan sifat dari tag tersebut. Setiap tag memiliki definisi atribut tersendiri.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar